kasus:
Pemerintah malakukan pelebaran jalan guna lebih menggerakan roda perekonomian di daerah untuk merealisasikan hal tersebut dilakukan pembebasan sejumlah lahan milik warga, pemerintah akan memberikan ganti rugi atas pembebasan tersebut namun sejumlah warga menolak karena ganti rugi yang akan diberikan tidak sebanding dengan nilai jual tanah. Menurut anda kepentingan manakah yang harus diutamakan. Kepentingan pribadi(warga) atau kepentingan publik? jelaskan penyelesaiannya!
jawab:
Menurut saya yang perlu dilksanakan adalah Kepentingan publik, dengan cara penyelesaiannya yaitu dengan melakukan pembebasan lahan mengganti rugi lahan yang akan digantikan harus layak dan sesuai sehingga dalam pembangunan fasilitas publik tersebut nanti tidak menyebabkan konflik dengan warga yang lahannya digunakan untuk fasilitas tersebut. dimana ganti rugi telah diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2012 Tentang Pengadaan tanah bagi pembangunan kepentingan umum pasal 1 ayat 10 yang berisi "Ganti Kerugian adalah penggantian yang layak dan adil kepada pihak yang berhak dalam proses pengadaan tanah."
sumber: http://id.wikisource.org/wiki/Undang-Undang_Republik_Indonesia_Nomor_2_Tahun_2012
Rabu, 21 November 2012
Kamis, 15 November 2012
Tugas III Ilmu Sosial Dasar
1. Apa makna manusia sebagai makhluk individu?
Jawab:
Manusia sebagai makhluk individu
artinya manusia sebagai makhluk hidup atau makhluk individu maksudnya tiap
manusia berhak atas milik pribadinya sendiri dan bisa disesuaikan dengan
lingkungan sekitar. Manusia individu adalah subyek yang mengalami kondisi
manusia. Ini diikatkan dengan lingkungannya melalui indera mereka dan dengan
masyarakat melalui kepribadian mereka, jenis kelamin mereka serta status sosial.
Selama kehidupannya, ia berhasil melalui tahap bayi, kanak-kanak, remaja, kematangan
dan usia lanjut. Deklarasi universal untuk hak asasi diadakan untuk melindungi
hak masing-masing individu. Manusia juga sebagai mahkluk individu memiliki
pemikiran-pemikiran tentang apa yang menurutnya baik dan sesuai dengan tindakan-tindakan
yang akan diambil.
2 2. Apa makna manusia sebagai makhluk sosial?
Jawab:
Manusia sebagai makhluk sosial
artinya manusia membutuhkan orang lain dan lingkungan sosialnya sebagai sarana
untuk bersosialisasi. Bersosialisasi disini berarti membutuhkan lingkungan sosial
sebagai salah satu habitatnya maksudnya tiap manusia saling membutuhkan satu
sama lainnya untuk bersosialisasi dan berinteraksi. Manusia pun berlaku
sebagai makhluk sosial yang saling berhubungan dan keterkaitannya dengan
lingkungan dan tempat tinggalnya.Manusia bertindak sosial dengan cara
memanfaatkan alam dan lingkungan untuk menyempurnakan serta meningkatkan
kesejahteraan hidupnya demi kelangsungan hidup sejenisnya.
Jawab:
- Kesadaran
akan ‘ketidakberdayaan’ manusia bila seorang diri.
-
- Kesadaran untuk senantiasa dan harus
berinteraksi dengan orang lain.
-
- Penghargaan akan hak-hak orang lain.
-
- Ketaatan terhadap norma-norma yang
berlaku.
Jawab:
Menurut Prof. Dr.
Soerjono Soekamto di dalam pengantar sosiologi, interaksi sosial
merupakan kunci semua kehidupan sosial. Dengan tidak adanya komunikasi
ataupun interaksi
antar satu sama lain maka tidak mungkin ada kehidupan bersama. Jika hanya fisik
yang saling berhadapan antara satu sama lain, tidak dapat menghasilkan suatu
bentuk kelompok sosial yang dapat saling berinteraksi. Maka dari itu dapat
disebutkan bahwa interaksi merupakan dasar dari suatu bentuk proses sosial
karena tanpa adanya interaksi sosial, maka kegiatan–kegiatan antar satu individu
dengan yang lain tidak dapat disebut interaksi.
Jawab:
Menurut saya tidak semua interaksi sosial yang berlangsung bersifat positif, misalnya saja interaksi sosial masyarakat Indonesia dengan Negara Barat, interaksi dengan Negara barat dapat menyebabkan perubahan budaya di masyarakat Indonesia, misalnya saja dalam hal berpakaian. Tetapi ada juga sisi positif dari interaksi tersebut misalnya saja Indonesia semakin berkembang, seperti dalam dunia informatika, kini hampir semua orang memiliki handphone dan komputer.
sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Interaksi_sosial
http://lessons4doctors.blogspot.com/2011/10/isbd-bab-3-manusia-sebagai-makhluk.html
http://manusiabudaya.blogspot.com/2012/03/manusia-sebagai-makhluk-individu-dan.html
Selasa, 23 Oktober 2012
TUGAS II ILMU SOSIAL DASAR
1. Jelaskan Pengertian dari individu!
Jawab : Individu merupakan unit terkecil pembentuk masyarakat.Dalam ilmu sosial, individu berarti juga bagian terkecil dari kelompok masyarakat yang tidak dapat dipisah lagi menjadi bagian yang lebih kecil Sebagai contoh, suatu keluarga terdiri dari ayah, ibu, dan anak.Ayah merupakan individu dalam kelompok sosial tersebut, yang sudah tidak dapat dibagi lagi ke dalam satuan yang lebih kecil.
5. Jelaskan yang dimaksud dengan masyarakat dan pandangan hidup!
Jawab:
Masyarakat adalah sekelompok orang yang membentuk sebuah sistem semi tertutup (atau semi terbuka), dimana sebagian besar interaksi adalah antara individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut. Kata "masyarakat" sendiri berakar dari kata dalam bahasa Arab, musyarak. Lebih abstraknya, sebuah masyarakat adalah suatu jaringan hubungan-hubungan antar entitas-entitas. Masyarakat adalah sebuah komunitas yang interdependen (saling tergantung satu sama lain). Umumnya, istilah masyarakat digunakan untuk mengacu sekelompok orang yang hidup bersama dalam satu komunitas yang teratur.
Menurut Syaikh Taqyuddin An-Nabhani, sekelompok manusia dapat dikatakan sebagai sebuah masyarakat apabila memiliki pemikiran, perasaan, serta sistem/aturan yang sama. Dengan kesamaan-kesamaan tersebut, manusia kemudian berinteraksi sesama mereka berdasarkan kemaslahatan.
Jawab : Individu merupakan unit terkecil pembentuk masyarakat.Dalam ilmu sosial, individu berarti juga bagian terkecil dari kelompok masyarakat yang tidak dapat dipisah lagi menjadi bagian yang lebih kecil Sebagai contoh, suatu keluarga terdiri dari ayah, ibu, dan anak.Ayah merupakan individu dalam kelompok sosial tersebut, yang sudah tidak dapat dibagi lagi ke dalam satuan yang lebih kecil.
2. Jelaskan pengertian keluarga dan
fungsi keluarga!
Jawab : Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat
yang terdiri dari kepala keluarga dan tinggal di suatu tempat di bawah satu
atap dalam keadaan saling ketergantungan.
Fungsi keluarga menurut Friedman 1998
(dalam Setiawati & Santun, 2008) adalah :
a) Fungsi Afektif
Fungsi afektif adalah fungsi internal keluarga sebagai dasar kekuatan keluarga. Didalamnya terkait dengan saling mengasihi, saling mendukung dan saling menghargai antar anggota kelurga.
Fungsi afektif adalah fungsi internal keluarga sebagai dasar kekuatan keluarga. Didalamnya terkait dengan saling mengasihi, saling mendukung dan saling menghargai antar anggota kelurga.
b) Fungsi
Sosialisasi
Fungsi sosialisasi adalah fungsi yang mengembangkan proses interaksi dalam keluarga. Sosialisasi dimulai sejak lahir dan keluarga merupakan tempat individu untuk belajar bersosialisasi
Fungsi sosialisasi adalah fungsi yang mengembangkan proses interaksi dalam keluarga. Sosialisasi dimulai sejak lahir dan keluarga merupakan tempat individu untuk belajar bersosialisasi
c) Fungsi Reproduksi
Fungsi reproduksi adalah fungsi keluarga untuk meneruskan kelangsungan keturunan dan menambah sumber daya manusia.
Fungsi reproduksi adalah fungsi keluarga untuk meneruskan kelangsungan keturunan dan menambah sumber daya manusia.
d) Fungsi Ekomomi
Fungsi ekonomi adalah fungsi keluarga untuk memenuhi kebutuhan seluruh anggota keluarganya yaitu : sandang, pangan dan papan.
Fungsi ekonomi adalah fungsi keluarga untuk memenuhi kebutuhan seluruh anggota keluarganya yaitu : sandang, pangan dan papan.
e) Fungsi Perawatan
Kesehatan
Fungsi perawatan kesehatan adalah fungsi keluarga untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan dan merawat anggota keluarga yang mengalami masalah kesehatan.
Fungsi perawatan kesehatan adalah fungsi keluarga untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan dan merawat anggota keluarga yang mengalami masalah kesehatan.
3.Jelaskan yang dimaksud dengan Keluarga inti
dan keluarga besar!
Jawab :
Keluarga inti
adalah keluarga yang rerdiri dari ayah,ibu dan anaknya yang tinggal bersama
dalam satu rumah.
Keluarga besar
adalah keluarga yang terdiri dari keluarga inti yang disatukan oleh sanak
saudara juga kakek dan nenek.
4.
Jelaskan Tipe-tipe keluarga!
Jawab:
Tipe Keluarga Menurut Nasrul Effendy (1998) hal 33 – 34 tipe keluarga terdiri dari :
a. Keluarga inti (Nuclear Family)
Adalah keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak- anak.
Adalah keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak- anak.
b. Keluarga
besar (Extended Family)
Adalah keluarga inti di tambah sanak saudara, misalnya ; nenek, kakek, keponakan, saudara sepupu, paman, bibi dan sebagainya.
Adalah keluarga inti di tambah sanak saudara, misalnya ; nenek, kakek, keponakan, saudara sepupu, paman, bibi dan sebagainya.
c.
Keluarga berantai (Serial Family)
Adalah keluarga yang terdiri dari pria dan wanita yang menikah lebih dari satu kali dan merupakan suatu keluarga inti.
Adalah keluarga yang terdiri dari pria dan wanita yang menikah lebih dari satu kali dan merupakan suatu keluarga inti.
d. Keluarga
duda atau janda (Single Family)
Adalah keluarga yang terjadi karena perceraian atau kematian.
Adalah keluarga yang terjadi karena perceraian atau kematian.
e.
Keluarga berkomposisi (Compocite)
Adalah keluarga yang berpoligami yang hidup bersama.
Adalah keluarga yang berpoligami yang hidup bersama.
f. Keluarga kabitas (Cahabitation)
Adalah keluarga yang terdiri dari dua orang menjadi satu tanpa pernikahan tetapi membentuk satu keluarga.
Adalah keluarga yang terdiri dari dua orang menjadi satu tanpa pernikahan tetapi membentuk satu keluarga.
5. Jelaskan yang dimaksud dengan masyarakat dan pandangan hidup!
Jawab:
Masyarakat adalah sekelompok orang yang membentuk sebuah sistem semi tertutup (atau semi terbuka), dimana sebagian besar interaksi adalah antara individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut. Kata "masyarakat" sendiri berakar dari kata dalam bahasa Arab, musyarak. Lebih abstraknya, sebuah masyarakat adalah suatu jaringan hubungan-hubungan antar entitas-entitas. Masyarakat adalah sebuah komunitas yang interdependen (saling tergantung satu sama lain). Umumnya, istilah masyarakat digunakan untuk mengacu sekelompok orang yang hidup bersama dalam satu komunitas yang teratur.
Menurut Syaikh Taqyuddin An-Nabhani, sekelompok manusia dapat dikatakan sebagai sebuah masyarakat apabila memiliki pemikiran, perasaan, serta sistem/aturan yang sama. Dengan kesamaan-kesamaan tersebut, manusia kemudian berinteraksi sesama mereka berdasarkan kemaslahatan.
Pengertian pandangan hidup adalah
suatu hal yang dijadikan sebagai pedoman hidup. dimana seseorang menjalani
hidupnya dengan aturan aturang yang dia buat untuk memjukan kehidupannya,
pandangan hidup berasal dari agama,a) Pandangan hidup yang berasal dari agama,
dan pengalaman hidup yang pernah di alai seseorang tersebut
orang yang memiliki pandangan hidup pasti memiliki tujuan, dan tujuan ini biasa di sebut cita cita.
orang yang memiliki pandangan hidup pasti memiliki tujuan, dan tujuan ini biasa di sebut cita cita.
Sumber:
Selasa, 09 Oktober 2012
TUGAS I ILMU SOSIAL DASAR
1. Jelaskan Hakikat ilmu sosial dasar!
Jawab:
Ilmu Sosial Dasar adalah ilmu yang membicarakan
hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungannya. Hubungan ini dapat
diwujudkan kenyataan sosial dan kenyataan sosial inilah yang menjadi titik
perhatiannya. Dengan Demikian Ilmu Sosial Dasar memberikan pengetahuan umum dan
pengetahuan dasar tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk melengkapi
gejala-gejala sosial agar daya tanggap, persepsi, dan penalaran kita dalam
menghadapi lingkungan sosial.
Jadi
Ilmu sosial bukanlah suatu bidang keahlian ilmu-ilmu sosial tertentu, seperti
politik, antropologi dan sebagainya, tetapi menggunakan pengertian-pengertian
berasal dari berbagai bidang ilmu sosial seperti ilmu politik, sosiologi,
sejarah dan sebagainya.
2. Jelaskan Tujuan dan ruang lingkup ilmu sosial dasar!
Jawab:
a. Tujuan Ilmu Sosial Dasar
Ilmu Sosial Dasar Bertujuan membantu perkembangan wawasan pemikiran dan kepribadian agar memperoleh wawasan pemikiran yang lebih luas, serta diharapkan memberikan pengetahuan umum dan pengetahuan dasar tentang konsep-konsep yg dikembangkan untuk melengkapi gejala-gejala sosial seperti dibawah ini :
Ilmu Sosial Dasar Bertujuan membantu perkembangan wawasan pemikiran dan kepribadian agar memperoleh wawasan pemikiran yang lebih luas, serta diharapkan memberikan pengetahuan umum dan pengetahuan dasar tentang konsep-konsep yg dikembangkan untuk melengkapi gejala-gejala sosial seperti dibawah ini :
A. Memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan
sosial dan masalah-masalah sosial yang
ada dalam masyarakat.
B. Peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap
untuk ikut serta dalam usaha-usahamenanggulanginya.
C. Menyadari bahwa setiap masalah sosial yang timbul
dalam masyarakat selalu bersifat kompleks dan hanya dapat mendekatinya
mempelajarinya) secara kritis-interdisipliner.
D. Memahami jalan pikiran para ahli dari bidang
ilmu pengetahuan lain dan dapat berkomunikasi dengan mereka
dalam rangka penanggulangan masalah sosial yang timbul dalam
masyarakat.
b. Ruang Lingkup Ilmu Sosial Dasar
ISD meliputi dua kelompok utama, studi
manusia dan masyarakat dan studi lembaga – lembaga sosial. yg terutama terdiri
atas psikologi, sosiologi, dan antropologi, sedang yg kemudian terdiri atas
ekonomi dan politik.
Sasaran STUDI ISD adalah aspek – aspek
yg paling dasar yg ada dalam kehidupan manusia sebagai makhluk sosial dan
masalah – masalah yg terwujud dari padanya.
Materi Ilmu Sosial Dasar terdiri atas
masalah-masalah sosial. Untuk dapat menelaah masalah-masalah sosial, hendaknya
terlebih dahulu kita dapat mengindentifikasi kenyataankenyataan sosial dan
memahami sejumlah konsep sosial tertentu. Sehingga dengan demikian bahan
pelajaran Ilmu Sosial Dasar dapat dibedakan atas tiga golongan yaitu,
- Kenyataan-kenyataan sosial tersebut
sering ditanggapi secara berbeda oleh para ahli ilmu-ilmu sosial, karena adanya
perbedaan latar belakang disiplin ilmu atau sudut pandangannya. Dalam Ilmu
Sosial Dasar kita menggunakan pendekatan interdisiplin/multidisiplin.
- Konsep-konsep sosial atau
pengertian-pengertian tentang kenyataankenyataan sosial dibatasi pada konsep
dasar atau elementer saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari
masalah-masalah sosial yang dibahas dalam Ilmu Pengetahuan sosial.Sebagai
contoh dari konsep dasar semacam itu misalnya konsep “keanekaragaman” dan kosep
“Kesatuan sosial”. Bertolak dari kedua konsep tersebut di atas, maka dapat kita
pahami dan sadari bahwa di dalam masyarakat selalu terdapat
- Masalah-masalah sosial yang timbul
dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan sosial
yang antara satu dengan lainnya saling berkaitan.
Konsorsium Antar Bidang telah
menetapkan bahwa perkuliahan Ilmu Sosial Dasar terdiri dari 8 (delapan) pokok
bahasan. Dari ke delapan Pokok Bahasan tersebut maka ruang lingkup perkuliahan
Ilmu Sosial Dasar diharapkan mempelajari dan memahami adanya :
1. Berbagai masalah kependudukan dalam
hubungannya dengan perkembangan masyarakat dan
kebudayaan.
2. Masalah individu, keluarga dan
masyarakat.
3. Masalah pemuda dan sosialisasi.
4. Masalah hubungan antara warga
negara dan negara.
5. Masalah pelapisan sosial dan
kesamaan derajat.
6. Masalah masyarakat perkotaan dan
masyarakat pedesaan.
7. Masalah pertentangan-pertentangan
sosial dan integrasi.
8. Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan
teknologi bagi kemakmuran dan kesejahteraan
masyarakat.
3. Apa yang menjadi kajian ilmu sosial
dasar?
Jawab:
Yang menjadi kajian dalam ilmu sosial
dasar yaitu kajian ilmu yang membahas
dan menelaah masalah-masalah sosial dari berbagai ilmu pengetahuan seperti
ekonomi, antroologi, psikologi dan geografi.
Ilmu sosial dasar itu sendiri bukan
merupakan gabuangan dari ilmu-ilmu sosial lain yang dipadukan sebab ilmu sosial
dasar tidak mempunyai objek dan metode ilmiah tersendiri serta tidak
menegembangkan suatu pengkajian dan penelitian sebagaimana ilmu-ilmu sosial
lainnya.
Jawab:
Blumer (1971) dan Thompson (1988) mengatakan bahwa yang dimaksud dengan masalah sosial adalah suatu kondisi yang dirumuskan atau dinyatakan oleh suatu entitas yang berpengaruh yang mengancam nilai-nilai suatu masyarakat sehingga berdampak kepada sebagian besar anggota masyarakat dan kondisi itu diharapkan dapat diatasi melalui kegiatan bersama. Entitas tersebut dapat merupakan pembicaraan umum atau menjadi topik ulasan di media massa, seperti televisi, internet, radio dan surat kabar.
Jadi yang memutuskan bahwa sesuatu itu merupakan masalah sosial atau bukan, adalah masyarakat yang kemudian disosialisasikan melalui suatu entitas. Dan tingkat keparahan masalah sosial yang terjadi dapat diukur dengan membandingkan antara sesuatu yang ideal dengan realitas yang terjadi (Coleman dan Cresey, 1987).
Contohnya adalah masalah kemiskinan yang dapat didefinisikan sebagai suatu standar tingkat hidup yang rendah, yaitu adanya suatu tingkat kekurangan materi pada sejumlah atau segolongan orang dibandingkan dengan standar kehidupan yang umum berlaku di masyarakat yang bersangkutan (Suparlan, 1984)
Dan untuk memudahkan mengamati masalah-masalah sosial, Stark (1975) membagi masalah sosial menjadi 3 macam yaitu :
(1) Konflik dan kesenjangan, seperti : kemiskinan, kesenjangan, konflik antar kelompok, pelecehan seksual dan masalah lingkungan.
(2) Perilaku menyimpang, seperti : kecanduan obat terlarang, gangguan mental, kejahatan, kenakalan remaja dan kekerasan pergaulan.
(3) Perkembangan manusia, seperti : masalah keluarga, usia lanjut, kependudukan (seperti urbanisasi) dan kesehatan seksual.
5. Jelaskan Perbedaan antara
pengetahuan budaya dan ilmu budaya dasar!
Jawab:
Kalau Pengetahuan budaya
Teori
kebudayaan dapat digunakan untuk keperluan praktis, memperlancar pembangunan
masyarakat, di satu sisi pengetahuan teoritis tentang kebudayaan dapat
mengembangkan sikap bijaksana dalam menghadapi serta menilai kebudayaan-kebudayaan
yang lain dan pola perilaku yang bersumber pada kebudayaan sendiri.Pengetahuan yang ada belum menjamin adanya kemampuan untuk dapat digunakan bagi tujuan-tujuan praktis karena antara toeri dan praktek terdapat sisi-antara (interface) yang harus diteliti secara tuntas agar dengan pengetahuan yang diperoleh lebih lanjut dari penelitian yang dilakukan, konsekuensi dalam penerapan praktis dapat dikendalikan secara ketat. Dengan demikian akan didapat pemahaman tentang prinsip-prinsip dan konsep-konsep dasar yang melandasi pandangan-pandangan teoritis tentang kebudayaan.
Secara garis besar hal yang dibahas dalam teori kebudayaan adalah memandang kebudayaan sebagai, (a)Sistem adaptasi terhadap lingkungan.(b)Sistem tanda.(c) Teks, baik memahami pola-pola perilaku budaya secara analogis dengan wacana tekstual, maupun mengkaji hasil proses interpretasi teks sebagai produk kebudayaan.(d) Fenomena yang mempunyai struktur dan fungsi. (e) Dipandang dari sudut filsafat.
Sedangkan ilmu budaya dasar
Ilmu Budaya Dasar
adalah pengetahuan
yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang
konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan
kebudayaan.
Istilah llmu
Budaya Dasar dikembangkan di Indonesia sebagai pengganti istilah Basic
Humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa Inggris "The
Humanities". Adapun istilah Humanities itu sendiri berasal dan bahasa
latin humanus yang bisa diartikan manusia, berbudaya dan halus. Dengan
mempelajari the htimanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih
manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan demikian bisa dikatakan
bahwa the humanities berkaitan dengan nilai-nilai yaitu nilai-nilai manusia
sebagai homo humanus atau manusia berbudaya. Agar supaya manusia bisa menjadi
humanus, mereka hams mempelajari ilmu yaitu the humanities disamping tidak
meninggalkan tanggungjawabnya yang lain sebagai manusia itu sendiri.
Sumber:
http://umum.kompasiana.com/2009/07/06/masalah-masalah-sosial/Pustaka :
(1) Masalah-masalah Sosial. Paulus Tangdilintin. Universitas Terbuka. 2007.
(2) Sosiologi Ekonomi. Manasse Malo. Universitas Terbuka. 2009.
(3) Sosiologi Industri. S.R.Parker. Rineka Cipta. 1990.
Langganan:
Postingan (Atom)